Pengendara Motor Mio Asal Bangsri Sukodono Tewas Tertimpa Pohon Tumbang di Jalur Surabaya - Mojokerto


Pengendara Motor Mio Asal Bangsri Sukodono Tewas Tertimpa Pohon Tumbang di Jalur Surabaya - Mojokerto TEWAS - Seorang pengendara motor Yamaha Mio bernopol L 5860 GW, Imam Nur Mawardi (41) tewas tertimpa pohon di seberang pertigaan JL Raya Kedungturi, Kecamatan Taman, Sidoarjo, Senin (13/09/2021) malam.

Sidoarjo (republikjatim.com) - Memasuki awal musim penghujan, bagi para pengguna jalan raya harus ekstra hati-hati dalam berkendara. Apalagi dalam beberapa hari terakhir ini, sering turun hujan deras disertai angin kencang. Akibatnya, banyak pohon di tepi jalan raya yang ranting dan akarnya keropos dimakan usia tumbang (roboh) setiap saat bisa menimpa para pengguna jalan.

Hal ini seperti yang dialami lima orang pengendara sepeda motor di JL Raya Surabaya - Mojokerto. Kelima pengendara motor ini tertimpa pohon tumbang seusai hujan di seberang pertigaan PT Ispatindo JL Raya Kedungturi, Kecamatan Taman, Sidoarjo Senin (13/09/2021) malam.

Namun nahas, salah satu diantara kelima korban tertimpa pohon itu, tewas seketika di lokasi kejadian. Sementara keempat korban lainnya mengalami luka ringan. Korban dalam peristiwa pohon tumbang itu adalah Imam Nur Mawardi (41) warga Desa Bangsri, Kecamatan Sukodono, Sidoarjo.

Tidak hanya makan korban, tumbangnya pohon berukuran besar itu, juga diduga menyebabkan arus lalu lintas macet total selama berjam-jam. Beruntung petugas kepolisian segera mengatur arus lalu lintas di Tempat Kejadian Perkara (TKP) itu agar tidak semakin macet.

"Korban tertimpa pohon meninggal di lokasi kejadian. Jenazah korban langsung dievakuasi ke Rumah Sakit Umum Siti Khotijah Sepanjang, Kecamatan Taman, Sidoarjo," ujar Kanit Laka, Satuan Lantas, Polresta Sidoarjo, AKP Sugeng Sulistyono kepada republikjatim.com, Senin (13/09/2021) malam.

Sugeng menceritakan awalnya, pengendara motor Yamaha Mio bernopol L 5860 GW ini berjalan dari arah Mojokerto (barat) menuju ke Surabaya (timur). Sesampai di TKP, mendadak sebuah pohon berukuran besar tumbuh hingga menutup jalan dan mengenai para pengendara motor itu.

"Sayangnya korban meninggal terkena pohon tumbang paling parah. Korban lain 4 pengendara motor lainnya hanya mengalami luka ringan dan bisa melanjutkan perjalanan," imbuhnya.

Usai mendapat laporan adanya pohon tumbang itu, lanjut Sugeng petugas Unit Lantas Polsek Taman mendatangi ke TKP. Petugas langsung mengevakuasi korban dan berupaya mengatur lalu lintas serta mengevakuasi pohon tumbang dengan cara dipotong menggunakan gergaji mesin.

"Dalam musibah ini, pihak keluarga korban diwakili saudara korban sudah membuat surat pernyataan tidak menuntut dan telah menerima kejadian ini," tegasnya.

Sementara petugas yang di TKP, langsung melakukan olah TKP, mencari dan menyita barang bukti serta mencari sejumlah keterangan saksi. Selain itu, memintakan permohonan visum luar dan membuat surat pernyataan kasus ini murni karena musibah.

"Korban dalam musibah ini mengalami kerugian sebesar Rp 300.000," tandasnya. Zak/Waw