Pemkab Sidoarjo Tingkatkan Kualitas dan Kapasitas Ratusan ASN Pengelolaan Keuangan Daerah


Pemkab Sidoarjo Tingkatkan Kualitas dan Kapasitas Ratusan ASN Pengelolaan Keuangan Daerah BUKA - Bupati Sidoarjo, Ahmad Muhdlor Ali membuka acara peningkatkan kualitas serta kapasitas 144 orang aparatur pengelolaan keuangan daerah di Hotel Ciputra Word, Surabaya, Rabu (15/03/2023) malam.

Sidoarjo (republikjatim.com) - Pemkab Sidoarjo meningkatkan kualitas serta kapasitas 144 orang aparatur pengelolaan keuangan daerah. Mereka berada di bagian perencanaan, penganggaran, bagian pelaksanaan dan penatausahaan keuangan serta bagian pengelolaan barang milik daerah.

Ratusan Aparatur Sipil Negara (ASN) ini dibekali Bimbingan Teknis (Bimtek) pengelolaan keuangan dan barang milik daerah di Hotel Ciputra Word, Surabaya, Rabu (15/03/2023) malam.

Bupati Sidoarjo, Ahmad Muhdlor Ali yang membuka kegiatan ini mengatakan pelaporan keuangan dan barang milik daerah harus lebih baik dari tahun-tahun sebelumnya. Meski saat ini dirinya melihat sudah banyak peningkatan kualitas pelaporannya. Namun, hal seperti ini harus terus ditingkatkan.

"Dengan begitu, capaian opini Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) atas hasil Laporan Keuangan Pemerintah Daerah (LKPD) Kabupaten Sidoarjo akan dapat dipertahankan setiap tahun," ujar Bupati muda yang akrab disapa Gus Muhdlor ini kepada republikjatim.com, Rabu (15/03/2023) malam.

Karena itu, lanjut Gus Muhdlor kualitas serta kapasitas aparatur pengelolaan keuangan daerah penting untuk selalu diupgrade pengetahuannya. Apalagi, tugas yang paling berat hari ini adalah mempertahankan opini WTP itu.

"Kalau kita berhasil, Kabupaten Sidoarjo akan mampu mempertahankan WTP berturut-turut untuk yang ke sepuluh kalinya," ungkap Bupati alumni Fisip Unair Surabaya ini.

Selain itu, Gus Muhdlor menegaskan Kabupaten Sidoarjo telah berhasil mencapai Opini WTP sembilan kali berturut-turut. Untuk pelaporan tahun ini dirinya berharap capaian Opini WTP Kabupaten Sidoarjo dapat dipertahankan. Menurutnya capaian Opini WTP penting sebagai bentuk komitmen pemerintah daerah dalam mengelola APBD secara transparan dan akuntabel.

"Capaian ini juga akan meningkatkan kepercayaan masyarakat atas pelaporan keuangan negara. Dengan Bimtek ini menambah kapasitas, memastikan secara administratif pelaporan, perencanaan maupun penyajian data ini akan linier sampai akhir," pungkas Bupati alumni SMAN 4 Sidoarjo ini. Hel/Waw