Paslon Kelana Aprilianto - Dwi Astutik Mendaftar ke KPU Sidoarjo


Paslon Kelana Aprilianto - Dwi Astutik Mendaftar ke KPU Sidoarjo DAFTAR - Paslon Bupati Kelana Aprilianto dan Wakil Bupati Dwi Astutik saat mendaftarkan ke KPU Sidoarjo bersama dua partai pengusungnya PDIP dan PAN, Jumat (04/09/2020).

Sidoarjo (republikjatim.com) - Pasangan Calon (Paslon) Bupati Kelana Aprilianto dan Wakil Bupati Dwi Astutik mendaftar ke KPU Sidoarjo, Jumat (04/09/2020). Dalam pendaftaran Paslon Berkelas (Bersama Kelana - Astutik) ini mendaftar dengan dikawal dua partai pengusung, partai pendukung serta para tim suksesnya.

"Alhamdulillah lancar semua, mudah-mudahan apa yang kita iktiarkan sampai 9 Desember berjalan lancar. Kita bisa jadi pemenang," ujar Cabup Kelana Aprilianto kepada republikjatim.com, Jumat (04/09/2020) di Kantor KPU Sidoarjo.

Selain itu, Cabup pengusaha ini menjelaskan bekas pendaftaran sudah disiapkannya. Menurutnya, dirinya terpilih langsung akan membuat perubahan mendasar yang dapat dirasakan masyarakat Sidoarjo.

"Saya menggandeng Bu Dwi Astutik ini karena memang sudah melalui proses cukup panjang. Saya lihat Bu Dwi pasangan yang ideal untuk kerjasama membangun sidoarjo," ungkapnya.

Sementara Cawabup Dwi Astutik memiliki tiga alasan yang mendorong dirinya maju sebagai Calon Wakil Bupati mendampingi Kelana Aprilianto. Diantaranya, Sidoarjo memiliki Sumber Daya Manusia (SDM) yang luar biasa. Pihaknya berharap perempuan harus dilibatkan dalam pembangunan dengan menitik beratkan pendidikan menjadi faktor penting dalam menyiapkan generasi penerus.

"Kedua penguatan ekonomi keluarga. Disini posisi perempuan diharapkan dapat membantu menopang kesejahteraan perekonomian keluarganya. Di Kota Delta semua lengkap. Dari pabrik berskala besar, home industri, UMKM, perikanan dan peternakan, semua ada di Sidoarjo. Kami membidik emak-emak. Karena selama ini (emak-emak) dapat menguatkan ekonomi keluarga," jelas Ketua Dewan Pendidikan Jatim ini.

Selain itu, lanjut Bunda Dwi anak muda harus terlibat dalam bisnis start up. Karena bisnis ini sangat menjanjikan dalam menguatkan Ekonomi. Menurutnya, jika ada kolaborasi, antara pelaku UMKM dan bisnis start up maka akan menjadi gerakan pemberdayaan yang luar biasa.

"Dalam proses pencalonan saya akan bergerak bersama emak - emak, khususnya dari Muslimat NU. Karena saya dari Muslimat NU, maka saya akan bergerak bersama mereka," pungkasnya.

Diketaui, Paslon Kelana Aprilianto dan Dwi Astutik diusung PDI Perjuangan (9 Kursi) dan PAN (5 Kursi) serta sejumlah partai non parlemen Sidoarjo. Hel/Waw