Operasi Lilin, Polresta Sidoarjo Terjunkan 440 Personil Ingatkan Waspadai Pencurian Motor


Operasi Lilin, Polresta Sidoarjo Terjunkan 440 Personil Ingatkan Waspadai Pencurian Motor BARANG BUKTI - Kapolresta Sidoarjo, Kombes Pol Zain Dwi Nugroho beserta Forkopimda memusnahkan ribuan miras dan bukti narkoba seusai gelar pasukan Operasi Lilin 2019 di Polresta Sidoarjo, Kamis (18/12/2019).

Sidoarjo (republikjatim.com) - Untuk mensukseskan Operasi Lilin 2019, Polresta Sidoarjo menerjunkan 440 personil. Selain itu, juga bakal menerjunkan pasukan 880 personil untuk pengamanan Gereja.

"Kalau ditambah dengan bantuan Banser, Karang Taruna (Kartar), Pramuka, Senkom, Orari, Satpol PP dan Dishun maka dalam operasi lilin m melibatkan 1.200 orang personil," kata Kapolresta Sidoarjo, Kombes Pol Zain Dwi Nugroho kepada republikjatim.com, Kamis (19/12/2019).

Selain itu, kata mantan Sekpri Kapolri ini dalam Operasi Lilin 2019 selama 10 hari itu bakal menyiapkan Pospam 5, Pos Pelayanan 2 dan Pos Terpadu di Bandara Juanda 1 dan Bandara Juanda 2.

"Operasi 10 hari itu, bakal dimulai 23 Desember 2019 dan berakhir 1 Januari 2020 mendatang," ungkapnya.

Selain itu, lanjut Zain dalam perayaan Libur Natal 2019 dan perayaan Tahun Baru 2020, pihaknya meminta warga mewaspadai potensi kejahatan pencurian kendaraan bermotor dan pencurian dengan pemberatan (curat) di rumah kosong yang ditinggal mudik libur panjang pemiliknya.

"Masyarakat yang libur panjang diharap lebih waspada. Tindak kejatahan selama ini memang yang perlu diwaspadai saat liburan Natal dan tahun baru kejahatan Curanmor dan Curhat dalam rumah kosong yang ditinggal pemiliknya mudik liburan Natal dan Tahun Baru," tegasnya.

Zain menguraikan beberapa upaya pengayoman juga sedang dilakukan dengan membentuk petugas bantuan bagi masyarakat yang hendak mudik atau liburan untuk menitipkan barang berharga. Masyarakat yang ingin liburan bisa menitipkan barang-barangnya di polsek terdekat.

"Sementara bisa dititipkan ke polsek dan selanjutnya juga koordinasi dengan intansi lain sperti Koramil juga untuk tempat penitipan kalau over kapasitas," urainya.

Sementara beberapa barang bukti seperti miras, narkoba serta seluruh barang bukti kejahatan selama operasi cipta kondisi jelang Natal dan Tahun Baru (Nataru) dalam sebulan terakhir. Dari 197 kasus kali ini sebanyak 323 tersangka berhasil diamankan. Barang bukti narkoba yang dimusnahkan diantaranya miras 5477, sabu-sabu 1,3 kilogram, pil double L 50.000 butir dan beberapa barang bukti hasil tindak kejahatan. Seperti mobil, motor dan alat- alat kejahatan lain berhasil diamankan.

"Semua ini merupakan kegiatan dalam menciptakan kondisi Kamtibmas dalam perayaan Natal 2019 dan Tahun Baru 2020 di wilayah hukum Polresta Sidoarjo," tandasnya. Zal/Waw