Muslimah Sidoarjo Bershalawat, Gus Muhdlor Ajak Warga Sidoarjo Hidupkan Sunnah-Sunnah Nabi Muhammad SAW


Muslimah Sidoarjo Bershalawat, Gus Muhdlor Ajak Warga Sidoarjo Hidupkan Sunnah-Sunnah Nabi Muhammad SAW SHALAWAT - Bupati Sidoarjo Ahmad Muhdlor Ali bersama sebanyak 1.500 muslimah yang tergabung dalam Majelis Muslimah Sidoarjo Bershalawat (MSB) bershalawat dengan memadati Pendopo Delta Wibawa Sidoarjo, Kamis (26/10/2023).

Sidoarjo (republikjatim.com) - Sebanyak 1.500 muslimah yang tergabung dalam Majelis Muslimah Sidoarjo Bershalawat (MSB) memadati Pendopo Delta Wibawa Kabupaten Sidoarjo, Kamis (26/10/2023). Kegiatan ini dalam rangka memperingati Maulid Nabi Muhammad SAW dan Hari Santri Nasional (HSN) Tahun 2023.

Bupati Sidoarjo, Ahmad Muhdlor Ali mengajak seluruh masyarakat Kabupaten Sidoarjo untuk cinta terhadap shalawat dan mengumandangkan shalawat sesering mungkin seperti yang dilakukan MSB.

"Saya merasa bangga akan keberadaan MSB di Sidoarjo. Karena MSB menjadi komunitas Bunda Muslimah yang mencintai shalawat. Dengan keberadaan panjenengan (kalian) semua akan membuat Kabupaten Sidoarjo mendapatkan keberkahan," ujar Bupati muda yang akrab disapa Gus Muhdlor ini.

Selain itu, Gus Muhdlor yang juga alumni Fisip Unair Surabaya ini terkesan mendengarkan shalawat yang tiada henti-hentinya dikumandangkan majelis MSB. Dengan berkumandangnya shalawat, maka akan turun rahmad bagi semuanya. Khususnya di Pendopo Delta Wibawa yang menjadi rumah masyarakat Sidoarjo.

"Pendopo Delta Wibawa ini merupakan rumah yang ramah bagi siapapun. Karena itu, siapapun dapat datang berkunjung ke pendopo. Apalagi dengan menghadiri kegiatan seperti ini yang akan membuat pendopo lebih bersemarak dengan doa-doa dan shalawatnya," ungkap Bupati alumni SMAN 4 Sidoarjo ini.

Pengasuh Pondok Pesantren Progresif Bumi Shalawat Desa Lebo, Kecamatan Sidoarjo, KH Agus Ali Masyuri yang merupakan pelindung dari majelis MSB hadir memberikan siraman rohani dalam kegiatan itu. Kiai Khos Jatim yang akrab disapa Gus Ali ini menyampaikan beberapa hal yang akan menjadi bekal umat untuk bisa meraih bahagia di dunia dan akhirat.

"Bekal untuk bahagia dunia dan akhirat yaitu iman dan cinta kepada Nabi Muhammad SAW. Mengagungkan Nabi Muhammad SAW saja tidak cukup dengan membaca shalawat atau tidak cukup dengan memperingati Maulid Nabi Muhammad SAW. Akan tetapi, dengan menghidupkan sunnah-sunnah nabi yang mulai ditinggalkan umat muslim," ungkap Gus Ali.

Selain itu, Gus Ali juga berpesan agar seorang muslim juga berperan dalam membela Nabi Muhammad SAW dengan cara membela agama Islam. Yakni sebagai agama yang dibawa oleh Nabi Muhammad SAW serta menjaga silaturahmi antar sesama.

"Zaman sekarang banyak umat muslim yang meninggalkan sunnah Nabi Muhammad yaitu silaturahmi. Apalagi dengan adanya HP, banyak orang yang cukup berkomunikasi hanya lewat pesan singkat. Padahal siapapun umat yang ingin panjang umur serta berkah rizkinya harus dengan terus menyambung silaturrahmi," kata Gus Ali.

Sementara Ketua MSB, Pisanti Novelia menyampaikan selain jama'ah dari Sidoarjo yang dalam acara itu juga dihadiri, Jama'ah dari Gresik dan Jember. Semua hadir di Pendopo Delta Wibawa, Sidoarjo. Menurutnya, siapa pun bisa bergabung dalam majelis ini karena fokus dari majelis ini menebar Shalawat Meraih Safa'at.

"Semoga dengan majelis shalawat bersama ini senantiasa bisa kita lakukan dengan istiqomah," tandasnya. Hel/Waw