Sidoarjo (republikjatim.com) - Koperasi berpeluang besar dalam menyumbang perekonomian nasional. Untuk itu pemerintah gencar menggerakkan koperasi sebagai soko guru perekonomian.
Seperti halnya, yang dilaksanakan Dinas Koperasi dan Usaha Mikro Pemkab Sidoarjo. Untuk memajukan ribuan koperasi di Sidoarjo Organisasi Perangkat Daerah (OPD) ini menggelar acara Koperasi Berprestasi di Alun-Alun Sidoarjo Jumat (04/05/2018). Acara ini merupakan salah satu upaya untuk mengembangkan usaha koperasi di Sidoarjo.
Acara Koperasi Berprestasi ini dibuka Bupati Sidoarjo, Saiful Ilah. Turut hadir dalam kegiatan ini Kepala Dinas Koperasi Propinsi Jawa Timur, Wakil Bupati, Forkopimda, Sekretaris Daerah dan anggota DPRD Sidoarjo.
Ketua Panitia Penyelenggara, Erna Kusumawati yang juga menjabat Kepala Bidang Kelembagaan Koperasi, Dinas Koperasi dan Usaha Mikro Pemkab Sidoarjo mengatakan kegiatan ini dilaksanakan selama 3 hari mulai tanggal 4-6 Mei 2018. Tujuannya untuk memberikan penghargaan kepada koperasi berprestasi, sekaligus untuk memotivasi koperasi di Sidoarjo untuk lebih berkembang.
"Karena di Sidoarjo ini memiliki lebih dari 1.300 koperasi yang harus dibina. Dalam kegiatan ini, kami menyediakan 50 stand pameran untuk setiap koperasi yang ikut memeriahkan kegiatan ini," terangnya kepada republikjatim.com, Jumat (04/05/2018) malam.
Bupati Sidoarjo, Saiful Ilah memberikan apresiasi terhadap pelaksanaan acara ini. Selain memberikan penghargaan terhadap koperasi, Bupati juga memberikan motivasi kepada koperasi agar berfungsi sebagai lembaga ekonomi yang mampu untuk meningkatkan pendapatan anggota dan masyarakat.
"Saya bersyukur sekali dalam kesempatan ini memberikan penghargaan kepada 15 koperasi berprestasi di Kabupaten Sidoarjo yang kriteria penilaiannya sesuai dengan Peraturan Menteri Koperasi No 6 Tahun 2006 tentang Pedoman Penilaian Koperasi Berprestasi," katanya.
Selain itu, lanjut Saiful Pemkab Sidoarjo melalui Dinas Koperasi juga membantu sejumlah koperasi di Sidoarjo terutama untuk permodalan. Yakni menyediakan modal bantuan dana bergulir dengan bunga 6 persen dalam setahun dan pembinaan.
"Sekarang ini contohnya ada salah satu Koperasi di Sidoarjo yang hanya pinjam Rp 2,5 juta, sekarang modalnya sudah berkembang menjadi Rp 2,5 miliar. Nah ini seharusnya dijadikan contoh koperasi-koperasi lainnya," tandasnya.
Sementara 15 koperasi berprestasi yang mendapatkan penghargaan dalam kegiatan ini, untuk kategori Koperasi Simpan Pinjam yakni Koperasi Wanita Sri rejeki Cemandi (Sedati), Koperasi Wanita Sri Rejeki Kecamatan Balongbendo, Kopwan Desa Bulang (Prambon), Kopwan Gilang Sejahtera (Prambon), Kopwan Kartini Desa Kedungkendo (Candi), Koperasi Mandiri Bersama Desa Sepande (Candi) dan Koperasi Dewi Sri Desa Candipari (Porong). Kemudian ada Koperasi Assakinah Candi Kepuh Sidoarjo, Koperasi Wanita Jatisari Pondok Jati (Sidoarjo), Koperasi Wanita Deltasari (PKK Kabupaten Sidoarjo), KPRI Delta Makmur, KPRI Bahtera SMKN 3 Buduran, Koperasi Karyawan Eccindo PT Ecco Indonesia, Koperasi Brigif 2 Juanda dan Koperasi Intako Desa Kedensari (Tanggulangin). Waw
