Lagi, Satu Pasien di Ponorogo Positif Covid-19 Dari Cluster Temboro


Lagi, Satu Pasien di Ponorogo Positif Covid-19 Dari Cluster Temboro SEBARAN - Peta persebaran penyakit Covid-19 di wilayah Ponorogo.

Ponorogo (republikjatim.com) - Semakin hari kasus konfirmasi atau pasien yang dinyatakan positif terpapar virus Corona (Covid-19) di Ponorogo terus bertambah. Kali ini bertambah lagi satu kasus dari cluster Temboro, Magetan.

Saat ini totalnya ada 10 kasus positif Corona di Ponorogo. Dua pasien sudah dinyatakan sembuh, yakni Ny Sukarmi warga Desa Ngampel, Kecamatan Balong dan disusul Syaikuddin warga Kelurahan Banyudono, Kecamatan Ponorogo. Kedua pasien yang sembuh ini dari cluster Sukolilo, Surabaya.

Bertambahnya satu pasien dinyatakan positif ini disampaikan Bupati Ponorogo, Ipong Muchlissoni. Menurutnya, kasus positif corona di Ponorogo bertambah satu berasal dari cluster Temboro Magetan, Sabtu (02/05/2020). Pernyataan bupati Ipong ini seperti yang dirillis website milik Pemkab Ponorogo yakni ponorogo.go.id.

"Pasien nomor 10 merupakan santri Pondok Pesantren Temboro, Magetan. Dia berasal dari Kecamatan Pulung dan merupakan Orang Tanpa Gejala (OTG). Karena pasien ini dari Temboro, maka dilakukan Rapid Test dengan hasil reaktif. Selanjutnya dilakukan test swab dan hari ini keluar dengan hasil terkonfirmasi (positif) Covid-19," kata Ipong Muchlissoni kepada republikjatim.com, Sabtu (02/05/2020).

Ipong memaparkan, sebelumnya pasien nomor 10 ini mengikuti rapid test tanggal 21 April 2020 dengan hasil reaktif. Kemudian dilakukan swab dan hasilnya sudah keluar dan dinyatakan terkonfirmasi Covid-19. Saat ini pasien sudah dirujuk di RSUD dr Hardjono Ponorogo untuk mendapatkan penanganan medis.

"Sebelumnya dia hanya melakukan isolasi mandiri di Balai Desa," ungkapnya.

Diberitakan sebelumnya Pemkab Ponorogo sudah melakukan berbagai tindakan untuk mengantisipasi munculnya cluster Pondok Pesantren Temboro, Magetan. Yakni dengan menerapkan isolasi umum yang sudah disediakan desa, kelurahan, maupun pemerintah daerah kepada para pengantar dan santri Temboro Kecamatan Karas, Magetan itu. Mal/Waw