Kebakaran SPBU di Ponorogo, Diduga Api Berasal dari Percikan Dalam Mobil Pengisi BBM


Kebakaran SPBU di Ponorogo, Diduga Api Berasal dari Percikan Dalam Mobil Pengisi BBM PADAMKAN API - Sejumlah petugas PMK berusaha memadamkan api yang membakar SPBU di JL Senduro, Kelurahan Surodikraman, Kecamatan/Kabupaten Ponororogo, Sabtu (22/06/2019) petang.

Ponorogo (republikjatim.com) - Krbakaran SPBU di JL Sinduro Kelurahan Surodikraman, Kecamatan/Kabupaten Ponorogo diduga dipicu dari percikan api dari dalam mobil Zebra yang mengisi BBM, Sabtu (22/06/2019) petang.

Ketua RT 02 RW 04, Kelurahan Surodikraman, Sukamto yang kebetulan rumahnya berada di depan SPBU ini mengaku mengetahui awal mula terbakarnya SPBU itu. Menurutnya, api diduga berasal dari mobil Daihatsu Zebra yang mengisi BBM. Bahkan sebelum muncul api, ada suara letupan dari dalam mobil yang terbakar terlebih dahulu itu.

"Mobil itu sedang isi BBM. Setelah mobil berangkat dari posisi operator dan kira - kira berjalan 15 meter ada bunyi letupan dari dalam mobil. Kemudian api langsung membakar mobil. Karena mobil terbakar, penumpang perempuan turu dan lari, disusul penumpang laki-laki," ungkapnya.

Saat itu, lanjut Sukamto pihaknya bingung. Dia sudah mencari tabung pemadam api, tetapi tapi banyak yang kosong. Akhirnya dirinya menghubungi mobil Damkar (PMK).

"Tapi api sudah menjalar hingga semua tidak berani mendekat. Saya tahu kedua penumpang mobil itu lari kemana. Sekarang yang laki-laki masih dirawat di rumah sakit di dekat TKP," ungkapnya.

Sementara Kabag Ops Polres Ponorogo, Kompol Basuki Dwi Nugroho menegaskan hingga malam, pihaknya masih di TKP. Saat ini mobil dan SPBU yang terbakar itu masih diberi police line dan dijaga ketat hingga besok pagi.

"Kronologi kebakaran berawal dari adanya pembeli BBM yang mengisi mobil Zebra bernopol AD 9062 CD yang dikendarai Ny Lilik dan Sumali itu. Sampai saat ini Sumali masih menjalani perawatan di rumah sakit. Api berasal dari adanya percikan api dari dalam mobil itu. Penyebab kebakaran masih dalam penyelidikan. Yang jelas dalam mobil ada barang berupa mesin pompa air. Sekaramg masih dalam penyelidikan," tandasnya. Ami/Waw