Diikuti 32 Klub Salah Satunya Tim Afganistan FC, Turnamen Perseka Muda Cup XVII Rebut Piala Bupati Sidoarjo


Diikuti 32 Klub Salah Satunya Tim Afganistan FC, Turnamen Perseka Muda Cup XVII Rebut Piala Bupati Sidoarjo BUKA - Bupati Sidoarjo, Ahmad Muhdlor Ali membuka Turnamen Perseka Muda Cup XVII Piala Bupati Sidoarjo digelar di Lapangan Sepakbola Perseka Muda, Desa Kepuhkiriman Kecamatan Waru, Sidoarjo, Minggu (20/08/2023) sore.

Sidoarjo (republikjatim.com) - Turnamen Perseka Muda Cup XVII Piala Bupati Sidoarjo digelar di Lapangan Sepakbola Perseka Muda, Desa Kepuhkiriman Kecamatan Waru, Sidoarjo, Minggu (20/08/2023) sore. Dalam turnamen itu terdapat 32 klub sepakbola yang ikut berlaga.

Tidak hanya club lokal dari Sidoarjo saja yang berlaga. Namun juga datang dari luar kota di Jawa Timur. Bahkan, ada satu club luar negeri yang ikut ambil bagian yakni Afganistan FC.

Turnamen sepakbola yang rutin digelar setiap tahun ini dibuka Bupati Sidoarjo, Ahmad Muhdlor Ali. Acara juga dihadiri Wakil Bupati (Wabup) Sidoarjo, Subandi.

Bupati Sidoarjo, Ahmad Muhdlor Ali yang akrab disapa Gus Muhdlor menyambut baik pelaksanaan turnamen itu. Selain itu, Gus Muhdlor meminta turnamen sepakbola itu dapat dijadikan mempererat persaudaraan. Bukan hanya antar bangsa tapi juga antar negara.

"Jadikan ajang turnamen Perseka Cup ke tujuh belas ini menjadi ajang pemersatu bangsa, pemupuk kerukunan kita bersama dan guyub rukun semuanya," ujar Gus Muhdlor kepada republikjatim.com, Minggu (20/08/2023) sore.

Gus Muhdlor meminta untuk menjaga sportifitas dalam bermain. Baginya bertanding bukan hanya soal menang atau kalah. Namun juga soal menambah persaudaraan.

"Persaudaraan nomor satu. Jadi jaga kerukunan dan jaga sportifitas. Kemenangan masih jauh nilainya dibanding dengan persaudaraan," pinta Bupati muda alumni Fisip Unair Surabaya ini.

Selain itu, Gus Muhdlor menjelaskan sepakbola dapat menjadi alat pemersatu bangsa. Siapapun dapat bermain sepakbola. Tidak memandang rasnya apa? agamanya apa? atau negaranya apa?.

"Semua itu dapat disatukan lewat sepakbola. Apapun rasnya, apapun negaranya dan apapun agamanya selalu bisa disatukan dengan sepakbola. Jadikan sepakbola mampu memperekat persatuan dan kesatuan di negara yang kita cintai ini," tegas Bupati alumni SMAN 4 Sidoarjo ini.

Sementara Ketua Panitia Turnamen Perseka Muda Cup XVII, Imam Marjuki menegaskan penyelenggaraan turnamen kali ini untuk yang ke 17 kali. Kegiatan ini menjadi agenda rutin setiap tahun. Awal kali diselenggarakan Tahun 2004 lalu. Namun sempat berhenti beberapa tahun karena adanya perbaikan lapangan dan pandemi Covid -19.

"Tujuannya sendiri untuk memajukan sepakbola di Sidoarjo. Kami berharap turnamen ini mampu melahirkan bibit-bibit atlet sepakbola yang berkualitas di Kecamatan Waru khususnya dan Kabupaten Sidoarjo pada umumnya. Karena turnamen ini menjadi agenda rutin setiap tahun dari pengurus Perseka Muda," katanya.

Selain itu, Imam Marjuki menguraikan sistem turnamen kali ini menggunakan sistem gugur. Yang kalah langsung tersingkir. Total hadiah yang diperebutkan sebesar Rp 25 juta. Rinciannya juara 1 mendapat Rp 10 juta, juara 2 Rp 7 juta dan juara 3 Rp 5 juta. Selain itu untuk juara 4 mendapat Rp 3 juta. Plus tropi bagi pemenangnya.

"Nanti juga ada penetapan pemain terbaik, kiper terbaik, top score dan wasit terbaik," tandasnya.

Sementara dalam turnamen ini club PSAP Pabean Kecamatan Sedati FC melawan Afganistan FC menjadi laga awal pembuka pertandingan. Laga itu dimenangkan club PSAP Pabean Kecamatan Sedati dengan skor cukup telak 3-1. Meski sempat kebobolan diawal pertandingan, tapi klub sepakbola dari Desa Pabean itu berhasil menyingkirkan klub internasional itu. Hel/Waw