Ponorogo (republikjatim.com) - Warga Dusun Petung, Desa Binade, Kecamatan Ngrayun, Ponorogo digemparkan adanya ibu rumah tangga yang meninggal karena gantung diri di gawang pintu rumahnya. Kejadian yang menggemparakan itu terjadi, Senin (15/10/2018) sekira pukul 08.15 WIB.
Korban yang nekat gantung diri itu adalah Sarbani (78) warga setempat. Korban ditemukan kali pertama oleh tetangganya yang menggarap kebun korban yang ada di sebelah rumah. Saat ditemukan kondisi korban sudah meninggal.
Jenazah korban kali pertama ditemukan Jemani (80) tetangga korban. Pagi itu saksi ke kebun dan melihat lampu di teras rumah korban masih menyala.
"Saya memanggil-manggil korban hendak mengingatkan lampu masih menyala. Saat dipanggil tidak ada jawaban dari korban, lalu saya memasuki rumah korban dan melihat korban sudah tewas menggantung di gawang pintu dalam rumahnya. Kemudian saya minta bantuan warga lainnya," terang saksi, Jemani kepada republikjatim.com, Senin (15/10/2018).
Sementara Kapolsek Ngrayun, AKP Sutriatna menegaskan usai mendapat laporan warga dan perangkat Binade, petugas langsung mendatangi TKP bersama tim medis untuk olah TKP dan memvisum luar korban. Dari hasil visum tidak ditemukan tanda penganiayaan di tubuh korban dan dipastikan korban tewas murni karena gantung diri.
"Untuk melengkapai pemeriksaan petugas berhasil mengamankan beberapa barang bukti. Diantaranya sebuah kain warna putih panjang 160 sentimeter, sebuah celana panjang motif bunga dan sebuah baju lengan panjang motif batik. Motif korban nekat gantung diri diduga karena dipamiti suaminya (Sutomo) yang ada di hendak kawin lagi," tandasnya. Ami/Waw
