Bupati Ponorogo Launching Pembangunan 25 Sumur Dalam Tersebar di 9 Kecamatan


Bupati Ponorogo Launching Pembangunan 25 Sumur Dalam Tersebar di 9 Kecamatan TEKAN - Bupati Ponorogo, Sugiri Sancoko menekan tombol tanda dimulainya pembangunan sumur dalam di Desa Duri, Kecamatan Slahung serta 24 titik lain di 21 Desa dari 9 kecamatan yang ada di Ponorogo, Kamis (03/07/2021).

Ponorogo (republikjatim.com) - Bupati Ponorogo, Sugiri Sancoko mulai menepati janji politiknya. Salah satunya memprioritaskan bidang pertanian dalam meningkatkan hasil produktifitas pertanian.

Tahun ini, Sugiri bakal membangun 25 sumur dalam di wilayah Ponorogo. Bahkan pembangunan dilaunching di Desa Duri, Kecamatan Slahung, Ponorogo, Kamis (03/06/2021).

Saat launching Bupati Ponorogo didampingi Forkopimda. Diantaranya Dandim 0802 Letkol Inf Sigit Sugiharto, Kapolres Ponorogo yang diwakili Kasat Binmas AKP Sunu serta Sekda Ponorogo Agus Pramono. Selain itu dihadiri Kepala Dinas Pertanian, Ketahanan Pangan dan Peternakan, drh Andy Susetyo, Kapolsek Slahung AKP Haryono, Camat se Ponorogo, Kades se Kecamatan Slahung dan perwakilan Ketua Gapoktan di Slahung.

Kepala Dinas Pertanian Ketahanan Pangan dan Peternakan Pemkab Ponorogo, Andy Susetyo mengatakan salah satu program prioritas Bupati Ponorogo di sektor pertanian yakni pertanian hebat. Di dalam program pertanian hebat, ada salah satu inovasi yaitu program pembangunan sumur dalam untuk memenuhi kebutuhan 20 hektar 1 sumur dalam.

"Program ini sangat penting dan strategis. Karena permasalahan air untuk pengairan tanaman ini masih menjadi masalah. Terutama di sejumlah lahan tadah hujan. Lahan pertanian yang kering sekaligus belum beririgasi teknis saat musim kemarau," terangnya kepada republikjatim.com, Kamis (03/06/2021).

Andy menilai persoalan air sering kali memicu konflik soal sumber air. Karena itu, program inovasi ini merupakan program yang sangat strategis dan akan memenuhi kebutuhan air bagi para petani. Bahkan sekaligus akan meningkatkan produktivitas dan produksi berbagai komoditas tanaman terutama padi di Ponorogo.

"Program Bupati pada tahun ini mulai ?membangun 25 sumur dalam. Sumur ini untuk kelompok tani di 21 Desa di 9 kecamatan di Ponorogo. Salah satunya di Desa Duri karena disini luas lahan sawah masih 50 hektar dan luas pertanian non sawah sekitar 25 hektar," imbuhnya.

Sementara Bupati Ponorogo, Sugiri Sancoko menegaskan pembangunan sumur dalam di 25 titik anggarannya berasal dari Dana Alokasi Khusus (DAK) pemerintah pusat sebanyak 5 titik. Kemudian yang 20 titik bersumber dari anggaran Dana Bagi Hasil Cukai Tembakau (DBHCT) dan pelaksanaan pembangunan nanti menggunakan pola swakelola padat karya sesuai Permentan Nomor 2 Tahun 2021.

"Pembangunan sumur dalam prioritas dalam program Nawa Cita Dharma Nyata yaitu membangun pertanian hebat. Kami berharap dengan pembangunan sumur dalam produktifitas petani meningkat dan mampu mengubah ekonomi rakyat. Karena petani bisa panen dengan bagus dan hasilnya meningkat," tandasnya. Mal/Waw