Berkah Dikunjungi Bupati Sidoarjo, Rumah Warga Waru Rusak Parah Segera Terima Bantuan Perbaikan RTLH


Berkah Dikunjungi Bupati Sidoarjo, Rumah Warga Waru Rusak Parah Segera Terima Bantuan Perbaikan RTLH KUNJUNGI - Bupati Sidoarjo Ahmad Muhdlor Ali mengunjungi rumah Ny Samiati yang tinggal di RT 3 RW 13 Desa/Kecamatan Waru, Sidoarjo yang kondisinya masuk kategori Rumah Tidak Layak Huni (RTLH), Kamis (02/02/2023) malam.

Sidoarjo (republikjatim.com) - Berkah bagi Samiati, warga Desa Waru, Kecamatan Waru, Sidoarjo yang malam itu rumahnya didatangi Bupati Sidoarjo Ahmad Muhdlor Ali. Samiati yang tinggal di RT 3 RW 13 itu tidak menyangka jika orang nomor 1 di Sidoarjo itu berkunjung ke rumahnya yang tampak bocor di sana sini itu.

Kebetulan malam itu, Kamis (02/02/2023) malam itu, hujan turun cukup kerap dan membuat rumah Samiati kemasukan air hujan. Di beberapa sudut atap pun terlihat sudah banyak yang rusak.

Bupati Sidoarjo, Ahmad Muhdlor Ali melihat langsung kondisi rumah warga Waru yang kebetulan lokasinya tidak jauh dari lokasi makam Desa Waru itu. Kedatangan Bupati muda yang akrab disapa Gus Muhdlor ke Desa Waru ini sebenarnya untuk menghadiri istighotsah dan tahlil serta kirim doa ke penghuni kubur Makam Desa Waru yang akan segera dipindah karena terdampak proyek Frontage Road (FR).

Selain terlihat beberapa kerusakan, rumah sederhana itu sebagian atapnya sudah terlihat ambrol. Bahkan, kayu penyangga genteng lapuk termakan usia. Tak ayal rumah ini juga banjir jika hujan deras mengguyur. Saat datang ke lokasi, Gus Muhdlor didampingi Kepala Desa Waru, Moedjiono.

Gus Muhdlor yang juga alumni SMAN 4 Sidoarjo ini berjanji akan segera membantu perbaikan rumah warga miskin itu. Malam itu, Gus Muhdlor langsung memerintahkan Kepala Dinas Perumahan, Permukiman, Cipta Karya dan Tata Ruang (P2CKTR) Pemkab Sidoarjo untuk mendata kerusakan rumah itu.

"Nanti akan ada pegawai Dinas Perkim (P2CKTR) yang datang kesini untuk mendata kerusakan agar bisa segera diperbaiki," ujar Gus Muhdlor kepada Samiati yang hanya terbaring di ranjang karena sakit.

Terdapat dua rumah warga Desa Waru yang dikunjungi putra KH Agoes Ali Masyhuri pengasuh Ponpes Progresif Bumi Shalawat itu. Selain rumah milik Samiati, satunya lagi yakni rumah milik Sudarsih yang berada di RT 2 RW 13. Sudarsih merupakan seorang janda dan kondisinya juga sudah sakit-sakitan. Sama kondisinya dengan Samiati.

Namun rumah Sudarsih agak layak jika dibandingkan dengan rumah Samiati. Keluhan rumah Sudarsih sering kebanjiran saat hujan. Hanya saja, rumah itu perlu ditinggikan.

"Besok akan datang petugas dari Dinas Perkim biar nanti rumah panjenengan di urug biar tinggi dan tidak kebanjiran," tandas Gus Muhdlor yang juga alumni Fisip Unair Surabaya ini. Hel/Waw