Sidoarjo (republikjatim.com) - Sedikitnya 30 anak yatim piatu bernafas lega di bulan suci Ramadhan kali ini. Selain mendapatkan paket bingkisan berupa uang tunai, peralatan sekolah, kaos dan roti, mereka juga bisa menikmati paket ayam goreng dan berbagai makanan lainnya saat berbuka bersama (Bukber) dengan Alumnis SMPN 2 Candi Angkatan 95.
Dalam acara yang digelar di JL KH Wakhid Hasyim Nomor 472, Desa Lebo, Kecamatan/Kabupaten Sidoarjo, tidak hanya dilengkapi dengan tausiyah dan doa KH Sukron, akan tetapi juga dilengkapi berbagai permainan. Selain tebak berhadiah tentang puasa Ramadhan, para yatim piatu ini juga dihibur dengan atraksi sulap. Dengan piawainya, M Yunus pemilik YFC mempermainkan sulap hingga membuat gelak tawa dan antusias para yatim piatu yang masih duduk dibangku TK dan SD/MI itu.
Ketua Alumni SMPN 2 Candi angkatan 95, Khoirul mengatakan selama ini, pertemuan alumni dibuat reuni biasa. Diantaranya mulai temu kangen dan anjangsana ke rumah para alumni, rekreasi ke tempat wisata (mbolang), serta menginap di Villa Tretes, Kecamatan Prigen, Kabupaten Pasuruan maupun di Villa Pacet, Kabupaten Mojokerto.
"Karena sebelumnya sering refreshing bersama, kali ini pertemuan para Alumni dikemas dengan berbagi bersama Yatim Piatu. Tujuannya hanya ingin berbagi untuk para yatim dan piatu," ucap Khoirul di sela sambutannya, Sabtu (26/05/2018).
Pria yang akrab dipanggil Paket ini, tak mengira acara bakal sangat meriah. Oleh karena, pihaknya berterima kasih kepada seluruh alumni SMPN 2 Candi angkatan 95. Terutama bagi yang bersedia memberikan kontribusi untuk membahagiakan anak yatim. Baik yang memberikan uang, makanan, kaos maupun kebutuhan peralatan sekolah.
"Alhamdulillah acara berjalan sangat meriah dan sukses. Semoga pada kesempatan yang berbeda para alumni bisa menggar kegiatan sosial dan kemanusiaan seperti ini," pintahnya.
Sementara KH Sukron menegaskan orang-orang yang mau berbagi dengan yatim maupun piatu, bakal mendapatkan pahala. Selain itu, bakal mendapatkan syafaat dari Nabi Muhammad SAW.
"Semoga acara berbagi dengan yatim piatu ini bisa digelar secara rutin dan istikhomah," ungkapnya.
Sementara salah satu yatim yang ikut acara ini, Candra mengaku sangat bahagia. Selain dihibur sulap, diberi tausiyah juga mendapatkan bingkisan untuk kebutuhan kesehariannya. Waw
