Sidoarjo (republikjatim.com) - Sebuah truk material bernopol S 8341 NC yang dikemudikan Suliyono (51) warga Dusun Ngumpak, Desa Jabon, Kecamatan Mojoanyar, Kabupaten Mojokerto menabrak beton tiang listrik atau Penerangan Jalan Umum (PJU). Diduga kecelakaan tunggal ini disebabkan ban selip hingga pengemudi truk tak menguasai laju truknya.
"Tidak ada korban jiwa dalam kecelakaan tunggal ini. Akan tetapi truk ringsek berat dan aliran listrik di Jabon padam," terang Kanit Lantas Polsek Porong, AKP Sunardi melalui anggotanya Aiptu Tuwuh Wiyoto, Kamis (16/08/2018) di lokasi kejadian.
Tuwuh menceritakan truk itu hendak memuat pasir di kawasan Dusun Tlocor, Desa Kedungpandan, Kecamatan Jabon. Dalam kecelakaan yang terjadi sekitar pukul 10.00 WIB ini bermula saat truk tanpa muatan ini berangkat dari Legundi, Gresik menuju Dusun Tlocor, Desa Kedungpandan, Kecamatan Jabon. Saat itu truk melaju dengan kecepatan tinggi. Tepat di timur Pipa Gas Negara (PGN) Desa Tambakkalisogo, Kecamatan Jabon menabrak beton PJU itu.
"Tiba-tiba truk oleng ke kanan. Sopir tidak dapat mengendalikan kemudi stir langsung menabrak tiang listrik serta pepohonan yang berada di sisi kanan jalan hingga jebol.Seketika laju truk berhenti dan ringsek bagian depan karena tertimpa beton tiang listrik," imbuhnya.
Tuwuh menegaskan kendati tak ada korban jiwa dan sopir tidak mengalami luka-luka, saat bodi truk ringsek bagian depan. Akan tetapi kerugiannya diperkirakan mengalami kerugian mencapai Rp 20 juta.
"Truk ringsek dan lampu padam itu kerugian materialnya," tegasnya.
Sementara sopir truk, Suliyono mengaku truk yang dikemudikan itu rencananya bakal mengambil pasir di daerah Telocor untuk dibawa ke toko bangunan (galangan).
"Saya tidak tahu penyebabnya. Pokoknya tiba-tiba truk itu selip dan oleng ke kanan hingga menabrak tiang listrik serta pepohonan itu," pungkasnya. K1/Waw
