Ponorogo (republikjatim.com) - Sebuah truk sarat muatan pupuk terguling saat melintas di tanjakan Dusun Gondang, Desa Tumpuk, Kecamatan Sawoo, Ponorogo. Akibatnya, jalur keluar masuk Desa Tumpuk tertutup karena truk melintang terbalik di tengah jalan.
Apalagi 13 ton pupuk berserakan di menutup jalur poros desa itu. Diduga, kecelakaan itu akibat kelebihan muatan dan tak mampu naik di tanjakan itu.
Terbaliknya truk bernopol AE 8411 US yang dikemudikan Imam Syafii, warga Dusun Salam, Desa Tumpuk, Kecamatan Sawoo, Ponorogo ini terjadi Senin (24/09/2018) sekitar pukul 11.00 WIB.
"Saat menanjak, sopir tidak bisa mengendalikan kemudi hingga truk tidak kuat. Kemudian mundur hingga menyebabkan terguling," terang Kasubag Gumas Polres Ponorogo, Ipda Teguh Satriyo kepada republikjatim.com, Senin (24/09/2018).
Satriyo menceritakan truk yang dikemudikan Imam Syafii ini berangkat dari gudang milik Suwaji di Desa Sawoo. Saat naik itu, truk bermuatan pupuk seberat kurang lebih 13 ton itu ambruk dan terbalik.
"Sopir bermaksud untuk kirim pupuk ke kelompok tani di Dusun Salam, Desa Tumpuk. Saat di TKP dengan kondisi jalan sempit dan menanjak, sopir tidak bisa mengendalikan kemudi," tegasnya.
Sementara itu, Satriyo memastikan dalam kecelakaan itu tidak ada korban jiwa.
"Untuk sementara akses jalan menuju Desa Tumpuk tertutup. Saat ini truk masih proses untuk dievakuasi," pungkasnnya. Ami/Waw
