Sidoarjo (republikjatim.com) - Ketua Gabungan Organisasi Wanita (GOW) Kabupaten Sidoarjo dr Sriatun Subandi menerima kunjungan Studi tiru dari GOW Sumbawa Barat di Pendopo Delta Wibawa, Senin (05/08/2024). Rombongan itu dipimpin Ketua GOW Sumbawa Barat, Neni Apriatifud Syaifuddin.
Kunjungan studi tiru ini selain untuk ngangsuh kaweruh, sharing pengalaman untuk eksistensi GOW dalam bersinergi dengan pemerintah daerah serta untuk silaturrahmi antar pengurus GOW.
"Mudah-mudahan silaturrahmi ini akan semakin mempererat hubungan kita bersama, berkelanjutan serta menjadi momen kita sharing dalam memajukan GOW," ujar dr Sriatun.
Dalam kesempatan itu, Sriatun juga potensi UMKM di Kabupaten Sidoarjo. Sidoarjo ini kota UMKM. Saat ini jumlah UMKM yang ada di Kabupaten Sidoarjo mencapai 151.275 UMKM, yang terdaftar di Dinas Koperasi dan UMKM Pemkab Sidoarjo.
"Sidoarjo ini sebagai penyangga Kota Surabaya. Kita memiliki Kawasan industri yang luas di beberapa titik, ada bandara udara dan dekat dengan pelabuhan. Kondisi ini yang membuat Sidoarjo menjadi kota urban dengan kepadatan penduduk yang luar biasa. Hal ini, yang mendorong pertumbuhan UMKM di Kabupaten Sidoarjo," ungkapnya.
Sriatun juga menjelaskan ragam UMKM yang di Kabupaten Sidoarjo. Mulai dari UMKM yang memproduksi makanan olahan dan handycraft seperti yang dihadirkan pada kesempatan ini ada kreasi manik-manik serta accesoris, cemilan, tas dan sepatu kulit, kain ecoprint serta UMKM yang memproduksi obat-obat herbal hingga perputaran ekomoni cukup baik.
"Kami juga menghadirkan beberapa UMKM yang ada di Kabupaten Sidoarjo yang menjadi binaan Dekranasda. Monggo Ibu-ibu semua bisa melihat dan membeli untuk oleh-oleh yang bisa dibawa pulang," katanya.
Dalam kesempatan ini dr Sriatun menjelaskan beberapa program kerja GOW Kabupaten Sidoarjo. Diantaranya pada bidang pendidikan dan kebudayaan ada pelatihan membuat kain celup. Tujuannya, agar anggota memiliki ketrampilan dan pengalaman dalam pembuatan kain celup.
Bidang sosial setiap bulan Ramadhan turun langsung ke panti memberikan santunan. Bidang Hukum dan HAM akan ikut pelatihan dan penyuluhan tentang hukum dan HAM serta bidang ekonomi GOW juga masuk dalam pengembangan UMKM yang ada di Kabupaten Sidoarjo.
"Dalam melaksanakan sejumlah program yang ada GOW Kabupaten Sidoarjo bersinergi dengan OPD terkait. Karena dalam program-program kerja selain langsung bersentuhan dengan anggota juga kepada masyarakat," ungkapnya.
Selain itu, Sriatun mengajak rombongan untuk mengunjungi stand UMKM yang dihadirkan dalam kesempatan ini. Tampak antusias rombongan melihat dan wawancara langsung untuk proses pembuatannya.
"Termasuk banyak yang membeli hasil karya serta olahan UMKM Sidoarjo," tandasnya. Ary/Waw
