Tekan Angka Stunting, Siswa SD Al Muslim Peringati Hari Gizi Nasional Bikin Topi dan Poster Piramida Makanan


Tekan Angka Stunting, Siswa SD Al Muslim Peringati Hari Gizi Nasional Bikin Topi dan Poster Piramida Makanan HARI GIZI - Salah satu kegiatan hari gizi nasional diperingati SD Al Muslim dengan mengonsumsi bekal makanan sehat gizi dan seimbang untuk mengukur Indeks Massa Tumbuh (IMT), Selasa (25/01/2022).

Sidoarjo (republikjatim.com) - Seluruh siswa dan siswi SD Al Muslim memperingati Hari Gizi Nasional (HGN), Selasa (25/01/2022). Kegiatan ini sebagai upaya mengedukasi siswa tentang pentingnya mengonsumsi makanan gizi seimbang untuk menunjang tumbuh kembang anak serta mencegah angka stunting yang ada di Indonesia. Apalagi, diketahui saat ini satu dari tiga anak Indonesia mengalami stunting.

"Artinya kondisi seperti ini patut menjadi perhatian yang sangat serius. Oleh karena itu, SD Al Muslim rutin menggelar kegiatan HGN ini setiap tahun," ujar Kepala SD Al Muslim, Fatimatuz Zahroh kepada republikjatim.com, Selasa (25/01/2022).

Fatimatuz Zahroh menjelaskan sejumlah rangkaian acara HGN itu diantaranya senam, mengonsumsi bekal makanan sehat gizi dan seimbang, mengukur i Indeks Massa Tumbuh (IMT) serta membuat topi atau poster piramida makanan. Meskipun dilaksanakan di tengah pandemi, seluruh siswa tetap antusias mengikuti seluruh acara itu. Acara yang diawali dengan senam anak sehat bersama-sama di lapangan indoor dan outdoor sekolah. Irama musik yang mengiringi membuat siswa sangat bersemangat menggerakkan tubuh mereka.

"Senam ini untuk mengedukasi siswa soal pentingnya melakukan olahraga teratur agar tubuh tetap bugar. Apalagi selama pandemi harus selalu menjaga kesehatan serta kebugaran tubuh," imbuhnya.

Tidak hanya itu, dalam peringatan HGN ini siswa dan siswi juga dihimbau untuk membawa bekal makanan gizi seimbang 4 sehat 5 sempurna. Jika sebelum pandemi ada giliran kue, maka selama pandemi tidak ada giliran kue melainkan siswa membawa bekal masing-masing. Hal ini menjadi salah satu upaya penerapan protokol kesehatan (prokes) di lingkungan sekolah.

"Setelah senam, siswa dapat menikmati bekal yang sudah dibawa dari rumah. Selain itu, siswa juga dijelaskan tentang masalah stunting di Indonesia. Kemudian siswa diajak untuk mengukur tinggi dan berat badan yang bertujuan untuk melihat status gizi siswa. Kalau siswa mengalami obesitas, maka disarankan untuk mengonsumsi makanan sehat dan memperbanyak olahraga," tegasnya.

Sementara kegiatan seru lain yang dilaksanakan siswa SD Al Muslim yakni membuat topi dan poster bertema piramida makanan gizi seimbang. Siswa kelas I, II dan III membuat topi piramida makanan gizi seimbang sesuai bekal makanan sehat yang mereka bawa. Kemudian guru mendokumentasikan kegiatan itu. Sedangkan siswa kelas IV, V dan VI membuat poster dengan tema yang sama yakni piramida makanan sehat gizi seimbang. Sebagai apresiasi, guru di kelas akan memilih satu karya terbaik dan siswa mendapatkan hadiah.

"Jadi semangat antusias siswa membuat kegiatan ini dapat terlaksana dengan baik. Setelah kegiatan ini, harapannya siswa konsisten dalam mengonsumsi makanan sehat dan gizi seimbang agar tumbuh kembang anak optimal. Serta dapat mengingatkan orang-orang di sekitar tentang pentingnya mencegah stunting," tandasnya. Hel/Waw