Supra Tabrak Mega Pro, Pelajar di Ponorogo Dilarikan Rumah Sakit


Supra Tabrak Mega Pro, Pelajar di Ponorogo Dilarikan Rumah Sakit DIRAWAT - Korban kecelakaan dirawat di rumah sakit usai dievakuasi polisi, Senin (17/06/2019).

Ponorogo (republikjatim.com) - Kecerobohan di jalan raya bisa berdampak pada keselamatan diri sendiri dan orang lain. Seperti kecelakaan di JL Raya Ngambakan - Mlancar, Kecamatan Sukorejo, Ponorogo, Senin (17/06/2017).

Dalam kecelakaan ini, seorang pelajar dilarikan ke rumah sakit untuk mendapatkan perawatan tim medis. Korban mengalami patah tulang kaki setelah tabrakan motor Honda Mega Pro dan Honda Supra Fit itu.

"Korban langsung dievakuasi ke rumah sakit agar segera mendapatkan pertolongan tim medis," terang Kanit Laka, Satuan Lantas, Polres Ponorogo, Ipda Badri kepada republikjatim.com, Senin (17/06/2019).

Badri menceritakan tabrakan antara motor Honda Supra Fit bernopol AE 4523 SJ yang dikendarai Sinap (60) warga Dusun Walikukun, Desa Bangunrejo, Kecamatan Sukorejo, Ponorogo ini disebabkan kurang hati-hatinya pengendara motor. Saat itu, motor Honda Supra Fit melaju dari arah timur ke utara. Pada waktu bersamaan dari arah barat ke timur melaju motor Honda Mega Pro bernopol AE 6260 WR yang dikendarai Zainal Mutaqin (13) pelajar asal Dusun Buyanan, Desa Bangunrejo, Kecamatan Sukorejo, Ponorogo.

"Nah tepat di depan rumah Bidan Endang itu, terjadilah tabrakan dari samping. Seketika korban Zainal Mutaqin dilarikan ke Rumah sakit karena mengalami luka retak tulang kering kaki Kiri serta babras di sekitar tangannya," tegasnya.

Dalam kecelakaan ini, kata Badri penyebab utama kecelakaan yakni karena faktor human error.

"Penyebabnya karena kurang hati - hatinya pengendara motor serta tidak memikirkan kendaraan lain di jalur itu," tandasnya. Ami/Waw