Kediri (republikjatim.com)- Dalam rangka menyemarakkan hari jadi Kabupaten Kediri ke-1.214, Pemkab Kediri banyak memberikan hiburan rakyat dalam beberapa hari ini. Yakni mulai dari pasar malam sampai acara puncaknya pagelaran seni tari kolosal, yaitu Tari Panji dan Tari Topeng serta beberapa tarian tradisional lain yang dibawakan oleh siswa-siswi se-Kabupaten KedIri dari setingkat SD, SMP hingga SMA dengan jumlah 1.214 penari.
Puncak HUT Kabupatem Kediri yang ke 1.214 ditempatkan di Simpang Lima Gumul (SLG). Hal ini dikarenakan, SLG merupakan ikon Kabupaten Kediri. Hal ini membuat sangat menarik antusius warga berdatangan. Terbukti dengan banyaknya masyarakat yang berduyun-duyun melihat kegiatan puncak hari jadi Kabupaten Kediri itu.
Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika, Krisna Setiawan mengatakan seluruh rangkaian kegiatan ini tidak lepas dari pengenalan dan pelestarian budaya tradisional tarian yang ada di Kediri. Seperti Tarian Topeng Prentul Maruncul, Gembong Doko dan lainya dihadirkan di pagelaran puncak itu.
"Ini merupakan satu kesatuan rangkaian kegiatan hari jadi Kabupaten Kediri. Selain itu dihari-hari sebelumnya, Pemkab juga mengadakan pameran UMKM selama beberapa hari di lapangan SLG," terangnya kepada republikjatim.com, Minggu (25/03/2018).
Diketahui, sebelum digelar puncak HUT Kabupaten Kediri yang ke 1.214 ini, seluruh jajaran Pemkab Kediri bersama TNI dan Polri menggelar upacara bendera di lapangan Pemkab Kediri yang dipimpin langsung oleh Bupati Kediri, Hj Haryanti Sutrisno. Dalam sambutanya Haryanti Sutrisno berharap agar jajaran Forpimda untuk menjalin kerjasama. Hal ini agar bisa terwujud kerjasama yang baik dan bisa bersinergi serta berkembang lebih baik lagi.
Disamping itu, dalam upacara itu juga diisi dengan pembacaan Prasasti Harinjing. Selain itu juga dilakukan penghormatan pada lambang Kabupaten Kediri sebagai simbol wujud syukur dalam rangka memperingati Hari Jadi Kabupaten ke 1.214 itu. (adv/pan/waw)
