Plt Bupati Sidoarjo Terus Gencarkan Kemudahan Perizinan NIB, SPP-IRT dan Sertifikat Halal Bagi UMKM


Plt Bupati Sidoarjo Terus Gencarkan Kemudahan Perizinan NIB, SPP-IRT dan Sertifikat Halal Bagi UMKM SOSIALISASI - Sosialisasi kemudahan berusaha dan pelayanan perizinan untuk UMKM dibuka Plt Bupati Sidoarjo, Subandi di Kantor Kecamatan Tulangan, Kamis (05/09/2024).

Sidoarjo (republikjatim.com) - Pemkab Sidoarjo memberikan kemudahan berusaha bagi para pelaku Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) di Kabupaten Sidoarjo. Seperti halnya untuk mendapatkan Nomor Induk Berusaha (NIB), Sertifikat Produksi Pangan Industri Rumah Tangga (SPP-IRT) serta sertifikat halal.

Saat ini pelayanan kemudahan berusaha itu, gencar disosialisasikan Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPM-PTSP) Pemkab Sidoarjo. Seperti halnya sosialisasi kemudahan berusaha dan pelayanan perizinan untuk UMKM yang dibuka Plt Bupati Sidoarjo, Subandi di kantor Kecamatan Tulangan, Kamis (05/09/2024).

Subandi mengatakan Pemkab Sidoarjo mensupport keberadaan UMKM di Sidoarjo. Mereka difasilitasi untuk mendapatkan NIB secara online. Mereka juga dipandu dalam pengajuan NIB bagi usahanya melalui aplikasi layanan Online Single Submission Risk Based Approach (OSS-RBA) atau perizinan berusaha berbasis risiko. Hari ini, seluruh perizinan itu selesai. Para pelaku UMKM itu langsung memperoleh NIB.

"Mengurus izin tidak perlu datang ke dinas perizinan, di sini, di Kantor Kecamatan Tulangan kita jemput bola. Panjenengan bisa mendapatkan NIB disini," ujar Subandi di hadapan ratusan pelaku UMKM Kecamatan Tulangan yang hadir dalam sosialisasi.

Subandi menilai perlunya NIB dimiliki para pelaku UMKM. Baginya, NIB memiliki banyak manfaat. Tidak hanya sebagai bentuk legalitas usaha. Akan tetapi juga mempermudah akses pendanaan berusaha. Selain itu, NIB menjadi titik awal dalam mengurus perizinan berusaha lainnya. Seperti mengurus sertifikat halal.

"Para pelaku UMKM wajib memiliki izin usaha agar usaha memiliki legalitas yang kuat dan diakui. Sehingga dapat memperluas akses pengembangan usaha," paparnya.

Selain itu, Subandi juga menyampaikan Pemkab Sidoarjo tengah menyiapkan permodalan usaha bagi ribuan UMKM yang ada. Jenisnya dana bergulir berbunga rendah yakni dengan bunga 0,2 persen pertahun. Program ini digulirkan tahun depan. Pihaknya berharap seluruh pelaku UMKM di Sidoarjo dapat memanfaatkannya.

"Kalau kemarin ada program Kurma (Kelompok Usaha Perempuan Mandiri), tahun depan ada program dana bergulir berbunga rendah yang bisa dimanfaatkan untuk mengembangkan usaha UMKM," katanya.

Sementara salah seorang pelaku UMKM Endang warga Desa Modong, Kecamatan Tulangan menyambut baik program jemput bola penerbitan NIB itu. Bahkan, teman-temannya sesama pelaku UMKM akan terbantu dengan program itu. Baginya, mengurus NIB dapat dengan mudah. Dirinya sendiri sudah membuktikannya.

"Saya membuat NIB usaha minuman kemasan yang saya geluti langsung terbit saat program yang sama digelar di Kecamatan Tulangan beberapa waktu lalu. Kemarin ada kolektif pengajuan NIB, prosesnya mudah dan langsung jadi. Cukup dengan KTP atau dengan NPWP data-data dimasukkan (OSS-RBA) langsung jadi," ungkapnya saat mengikuti sosialisasi.

Kini Endang sedang mencari tahu penerbitan sertifikat halal. Pihaknya berharap lewat sosialisasi kemudahan berusaha dan pelayanan perizinan seperti ini, sertifikat halal untuk usahanya dapat segera dikantonginya.

"Kami sampaikan memilki NIB akan menambah keyakinan konsumen terhadap produk-produk kami. Apalagi ditambah dengan memilki sertifikat halal. Secara tidak langsung, memilki NIP maupun sertifikat halal dapat meyakinkan pembeli (konsumen)," tandasnya. Ary/Waw