Pemdes Bakungpringgondani Pasang 110 Stiker Rumah Warga Penerima BLT DD Rp 600.000


Pemdes Bakungpringgondani Pasang 110 Stiker Rumah Warga Penerima BLT DD Rp 600.000 TEMPEL : Rumah warga Desa Bakungpringgondani, Kecamatan Balongbendo, Sidoarjo dipasang stiker keluarga miskin oleh Pj Kades Bakungpringgondani, Riadi sekaligus menerima BLT DD Rp 600.000, Selasa (19/05/2020) sore.

Sidoarjo (republikjatim.com) - Pemerintah Desa Bakungpringgondani , Kecamatan Balongbendo, Sidoarjo menyalurkan Bantuan Langsung Tunai Dana Desa (BLT DD) kepada 110 Kepala Keluarga (KK) terdampak Covid-19, Selasa (19/05/2020) sore. Penyaluran bantuan ini dipimpin Ketua Gugus Tugas Desa Covid-19 sekaligus Pj Kepala Desa Bakungpringgondani, Riadi.

Dalam penyaluran itu didampingi Sekcam Balongbendo, Bhabinkamtibmas, Babinsa, P3MD Sidoarjo, pendamping desa dan pendamping lokal desa. Penyaluran BLT DD ini berlangsung di pendopo kantor desa setempat.

 Pemerintah Desa Bakungpringgondani juga menempelkan data KK penerima DTKS, BTS Bansos dan BLT dana desa di papan pengumuman agar setiap masyarakat desa bisa mengetahui warga penerima bantuan. Selain itu agar bantuan tidak tumpang tindih.

"Penempelan stiker ini bentuk transparasi pemerintah desa agar tidak timbul potensi permasalahan. Oleh sebab KK penerima BLT DD ini bisa melihat datanya di papan pengumuman. Kalau double penerima baik DTKS atau BTS Bansos yang menerima BLT DD bisa langsung datang di balai desa atau menghubungi saya," kata Pj Kepala desa Bakungpringgondani Riadi kepada republikjatim.com, Selasa (19/05/2020).

Riadi menguraikan usai penyerahan simbolis di kantor desa untuk 5 KK penerima, dilanjutkan dengan memasang stiker keluarga miskin di rumah warga penerima dengan mendatangi lansung ke rumah. Pihaknya berharap stiker tetap dijaga dengan baik.

"Jangan disobek, karena stiker ini bentuk kongkret transparasi Pemdes kepada masyarakat. Untuk sementara kami berikan BLT DD ini dengan tunai. Karena kami dituntut kejar tayang. Untuk langkah berikutnya pakai non tunai. Kami berharap uang BLT ini bisa dimanfaatkan untuk kebutuhan dasar bukan untuk menuruti keinginan semata," pungkasnya. Zak/Hel