Ning Sasha Salurkan 200 Paket Sembako Untuk Warga Empat Desa di Jabon


Ning Sasha Salurkan 200 Paket Sembako Untuk Warga Empat Desa di Jabon SALURKAN - Istri Bupati Sidoarjo, Ny Sa'adah Ahmad Muhdlor Ali menyalurkan bantuan 200 paket sembako kepada warga empat desa di Kecamatan Jabon, Sidoarjo, Senin (06/09/2021).

Sidoarjo (republikjatim.com) - Ratusan warga asal empat desa di Kecamatan Jabon, Sidoarjo giliran mendapat berkah bantuan sembako dari Ning Sasha. Ada sebanyak 200 paket sembako dibagikan kepada warga empat desa itu.

Diantaranya warga Desa Kedungcangkring, Trompoasri, Keboguyang dan Desa Balongtani. Masing - masing desa mendapatkan jatah 50 paket sembako.

Paket sembako yang berisi 10 kilogram beras, minyak goreng dan mie instan itu, kata Ning Sasha untuk warga kurang mampu yang terdampak pandemi Covid -19. Bantuan yang dihimpun TP-PKK itu berasal dari sumbangan para stakeholder, seperti perusahaan swasta dan lainnya.

"Bantuan sembako yang dihimpun tim PKK ini disalurkan khusus untuk warga kurang mampu dan terdampak pandemi Covid-19," ujar Ketua TP PKK Sidoarjo, Ny Sa'adah Ahmad Muhdlor Ali yang akrab dipanggil Ning Shasa kepada republikjatim.com, Senin (06/09/2021).

Ning Shasa yang gemar makan sayur dan bersepeda ini seusai membagikan sembako secara simbolis di Balai Desa Trompoasri, perempuan yang memiliki nama lengkap Sa'adah Ahmad Muhdlor Ali ini menjenguk Mbok Satuni dan Mbok Suwarni. Keduanya diketahui hidup sebatang kara. Selama ini untuk memenuhi kebutuhan hidup dari uluran tangan tetangga kanan kiri.

"Kami minta Pemerintah Desa Trompoasri dan desa lainnya agar memperhatikan nasib warganya yang membutuhkan uluran tangan ini," pintahnya.

Selama pandemi Covid-19 ini, istri Gus Muhdlor ini terlihat sibuk mengajak pengurus PKK untuk keliling ke desa - desa menyalurkan bantuan paket sembako. Alasannya, pemerintah harus hadir ditengah-tengah masyarakat.

"Membantu kesulitan yang dialami warga. Ini komitmen kami dan Tim PKK," tegas Ning Sasha yang tak kuasa menahan rasa sedih itu.

Disadari selama pandemi Covid-19 hampir 1,5 tahun berimbas pada perekonomian masyarakat. Banyak yang kehilangan mata pencaharian dan beralih profesi.

"Saat PPKM kemarin kita merasakan kesulitan yang dialami saudara-saudara kita, banyak yang beralih profesi. Bahkan banyak yang kehilangan mata pencaharian. Pandemi ini sangat berdampak pada perekonomian hingga warga kesulitan memenuhi kebutuhan sehari-hari," ungkapnya.

Sementara Kades Kedungcangkring Yudi Anto mengucapkan terima kasih kepada Ning Sasha dan tim PKK yang sudah jauh - jauh datang ke Jabon demi menyalurkan bantuan untuk warganya. Bantuan sembako ini, kata Yanto sangat berarti. Karena kondisi saat ini sedang sulit-sulitnya mencari penghasilan.

"Saya berterima kasih banyak, bantuan sembako dari PKK Kabupaten ini sangat berarti bagi warga kami," tandasnya. Hel/Waw