Kuli Bangunan di Ponorogo Tewas Mendadak Saat Gali Pondasi Bangunan


Kuli Bangunan di Ponorogo Tewas Mendadak Saat Gali Pondasi Bangunan VISUM - Sejumlah petugas kepolisian dan tim medis memvisum luar jenazah, Harsono (47) warga Dusun Lor, Desa Jonggol, Kecamatan Jambon, Ponorogo yang tewas mendadak saat menggali pondasi, Kamis (04/07/2019).

Ponorogo (republikjatim.com) - Seorang kuli bangunan, Harsono (47) warga Dusun Lor, Desa Jonggol, Kecamatan Jambon, Ponorogo tewas mendadak, Kamis (04/07/2019). Korban tewas mendadak saat menggali pondasi bangunan pagar belakang rumah milik Sarengat (66) warga Dusun Kidul, Desa Jonggol, Kecamatan Jambon.

"Dugaan sementara korban kelelahan dan karena ada riwayat sakit jantung," terang Wakapolsek Jambon, Ipda Lukman kepada republikjatim.com, Kamis (04/07/2019).

Lukman menceritakan kematian korban yang sempat membuat kaget rekan kerjanya ini bermula saat korban bekerja bersama kedua temannya. Yakni Kateno (53) dan Harianto (41) warga Dusun Kidul, Desa Jonggol, Kecamatan Jambon, Ponorogo. Ketiga kuli bangunan ini sedang membangunan pagar belakang rumah milik Sarengat (66) warga setempat.

"Seusai sarapan (makan pagi) korban melanjutkan pekerjaan lagi dengan kedua rekan kerjanya. Saat mulai menggali pondasi, tiba -tiba korban tertelungkup di lubang galian pondasi dan tak sadarkan diri," imbuhnya.

Saat itu, lanjut Lukman kedua teman kerja korban sudah berusaha menolong korban dan hendak dibawa ke Puskesmas Balong. Namun sebelum berangkat, korban sudah menghembuskan nafas terakhirnya.

"Usai mendapat laporan, petugas terdiri dari anggota Polsek Jambon dan tim medis Puskesmas Jambon serta tim Inafis Polres Ponorogo langsung mendatangi TKP. Petugas langsung menggelar olah TKP. Hasil olah TKP tidak ditemukan tanda yang janggal (mencurigakan) di tubuh korban," tegasnya.

Sementara berdasarkan hasil keterangan pihak keluarga, kata Lukman korban diketahui korban memiliki riwayat sakit jantung, asma dan gejala stroke. Oleh karenanya pihak keluarga sudah menerima atas kematian korban itu.

"Usai olah TKP jenazah korban langsung diserahkan ke pihak keluarga untuk disemayamkan," tandasnya. Ami/Waw