Sidoarjo (republikjatim.com) - Kepatuhan masyarakat Sidoarjo terhadap Protokol Kesehatan (Prokes) dalam pelaksanaan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) jilid II dinilai mulai meningkat. Ini tak lepas dari peran serta tiga pilar dalam penegakan disiplin pelanggaran protokol kesehatan Operasi Yustisi yang rutin digelar.
Apresiasi ini disampaikan Komandan Korem (Danrem) 084/Bhaskara Jaya Brigjen TNI Herman Hidayat Eko Atmojo saat mengecek pelaksanaan Sidang Tindak Pidana Ringan (Tipiring) 700 pelanggar Prokes dalam rangka pencegahan Covid-19 di GOR Sidoarjo, Kamis (04/02/2021). Danrem Bhaskara Jaya Brigjen TNI Herman Hidayat Eko Atmojo mengatakan PPKM jilid II di Sidoarjo sudah berjalan dengan baik. Terbukti, kesadaran masyarakat akan pentingnya mematuhi protokol kesehatan juga semakin meningkat.
"Meningkatnya kesadaran masyarakat akan protokol kesehatan juga tidak lepas dari peran serta tiga pilar dalam mengedukasi masyarakat seperti pentingnya memakai masker, mencuci tangan, menjaga jarak dan sebagainya," ujarnya di sela-sela pengecekan Sidang Tipiring.
Tiga pilar di Sidoarjo, kata Brigjen TNI Herman juga melaksanakan tugasnya dalam pencegahan Covid-19 dengan solid bersinergi. Saling menguatkan sinergitas TNI, Polri, Satpol PP dan instansi terkait di tengah situasi saat ini.
"Semua pihak harus terlibat menggelorakan pencegahan dalam memberi edukasi masyarakat akan pentingnya Prokes," pintahnya.
Sementara Kapolresta Sidoarjo Kombes Pol Sumardji menegaskan pihaknya bersama tiga pilar Sidoarjo akan terus berupaya masif mengedukasi masyarakat dan menegakan disiplin protokol kesehatan dalam Operasi Yustisi. Upaya itu, sebagai langkah masif tiga pilar dalam meningkatkan kesadaran masyarakat akan mematuhi peraturan protokol kesehatan.
"Saat ini tingkat konfirmasi positif Covid-19 menurun. Begitu juga pelanggar Prokes jumlahnya menurun. Karenanya mari terus disiplin mematuhi protokol kesehatan dan mematuhi peraturan pemerintah dalam rangka mencegah penyebaran Covid-19," tandasnya. Zak/Yan/Waw
