Gesekan Antar Pemuda Tiga Desa di Candi, Didamaikan Lewat Cangkrukan


Gesekan Antar Pemuda Tiga Desa di Candi, Didamaikan Lewat Cangkrukan CANGKRUKAN - Wakalpolresta Sidoarjo, AKBP M Anggi Naulifar Siregar memimpin acara cangkrukan bersama tokoh masyarakat dan perangkat tiga desa di Balai Desa Balonggabus, Kecamatan Candi, Sidoarjo, Selasa (30/07/2019) malam.

Sidoarjo (republikjatim.com) - Adanya gesekan yang melibatkan sekelompok pemuda saat patrol Ramadhan Tahun 2019 di tiga desa Kecamatan Candi, Sidoarjo, ldirespon Polresta Sidoarjo dengan menggelar Cangkrukan Kamtibmas. Dalam acara ini melibatkan Forkopimka Candi, tokoh agama, tokoh masyarakat dan pemuda karang taruna setempat.

Tiga kelompok pemuda desa yang gesekan itu, diantaranya Desa Ngampelsari, Desa Balongdowo, dan Desa Balonggabus, Kecamatan Candi, Sidoarjo.

"Mulai malam ini gesekan yang dilakukan sekelompok pemuda di tiga desa harus diakhiri. Karena ada ikrar damai. Setelah ini semua harus sepakat untuk tidak mengulanginya lagi," terang Wakapolresta Sidoarjo, AKBP M Anggi Naulifar Siregar, yang hadir dalam acara Cangkrukan Kamtibmas di Balai Desa Balonggabus, Kecamatan Candi, Selasa (30/07/2019) malam.

Selain itu, Wakapolresta Sidoarjo juga meminta perangkat desa setempat serta warga dapat ikut serta membantu tugas kepolisian. Yakni menjaga kondusifitas Kamtibmas.

"Jangan segan-segan untuk segera melapor kepada Polisi atau TNI ketika muncul tanda-tanda gesekan antar kelompok di desa," tegasnya.

Sementara Kepala Desa Ngampelsari, Herry Kuswanto menilai jika musik patrol antar desa rentan mengakibatkan gesekan, maka lebih baik ditiadakan.

"Kalau memang harus ditiadakan, bisa diganti dengan patrol di desa masing-masing. Atau bila perlu membangunkan orang sahur, cukup melalui pengeras suara di musala atau masjid setempat," ucapnya.

Sedangkan Kepala Desa Balonggabus, Kozin berharap untuk meminimalisir terjadinya tawuran antar pemuda dibutuhkan peran serta orang tua.

"Orangtua harus ikut mengawasi anak-anaknya saat keluar rumah jam malam," pintahnya.

Kepala Desa Balongdowo, M Solik berharap perselisihan itu harus diakhiri dengan perdamaian. Semua mungkin terjadi karena kesalahpahaman.

"Kami siap membantu kepolisian agar jangan sampai terulang kembali peristiwa ini," katanya.

Sementara terkait Kondusifitas Kamtibmas di wilayahnya, Kapolsek Candi, Kompol Fatkhul Azmi menghimbau agar semua elemen di Candi, khususnya perangkat desa dan orang tua, bersama-sama menjaga kondusifitas Kamtibmas di Kecamatan Candi. Yakni dengan rutin berkomunikasi dan saling menjaga.

"Apalagi sebentar lagi memasuki masa Pilbup Sidoarjo dan Pilkades Serentak. Semua harus bergandeng tangan kembali. Setiap ada persoalan sekecil apapun silahkan dapat dirembuk di Polsek Candi atau bisa juga di kantor Koramil Candi maupun di kantor kecamatan. Karena sinergitas Forkopimka Candi sangat harmonis," tandasnya. Waw