Sidoarjo (republikjatim.com) - Bupati Sidoarjo, Ahmad Muhdlor Ali yang akrab dipanggil Gus Muhdlor memiliki cara tersendiri dalam membangun desa-desa. Lewat dialog santai yang dikemas dengan acara cangkrukan, Gus Muhdlor mendengarkan aspirasi sekaligus memberi solusi bagi warganya.
Hal ini seperti halnya saat cangkrukan di Balai Desa Barengkrajan, Kecamatan Krian, Sidoarjo, Rabu (16/03/2022) malam.
"Kedatangan rombongan besar dari kabupaten ini akan kami biasakan untuk turun ke pojok-pojok seluruh desa yang ada di Sidoarjo untuk mendengarkan aspirasi warga," ujar Gus Muhdlor saat di Balai Desa Barengkrajan, Rabu (16/03/2022) malam.
Dalam acara cangkrukan itu, Gus Muhdlor selalu mengajak Kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD). Seperti yang terlihat kemarin malam ada Kepala DLHK, Kepala Dinas PUBM dan SDA, Kepala Kominfo, Kepala Dinsos dan Kepala BPBD Pemkab Sidoarjo serta Kabag Kesra. Acara juga dihadiri Sekretaris Dispenduk Capil Pemkab Sidoarjo. Para Kepala OPD itu, akan membantu memberikan solusi bagi warga yang membutuhkan.
"Saya sosialisasi ini ingin menyerap semua aspirasi dari masyarakat. Insyaalloh akan kita tindaklanjuti secepat mungkin," ungkapnya.
Untuk itu, Bupati alumni Fisip Unair Surabaya ini meminta masyarakat memanfaatkan acara cangkrukan itu. Permasalahan apa pun akan didengarkan. Jika hal itu menyangkut kemaslahatan masyarakat akan langsung ditindaklanjuti.
"Kalau ada masalah apapun, mumpung bupatinya turun, mau mendengarkan sampean, sampean cerita permasalahan disini apa saja. Kalau itu berkenaan dengan kemaslahatan masyarakat akan langsung diintervensi langsung," tegas alumni SMAN 4 Sidoarjo ini.
Dalam kesempatan ini Gus Muhdlor juga menyampaikan rencana proyek pembangunan betonisasi jalan di Desa Barengkrajan. Anggarannya mencapai Rp 16 miliar untuk pembangunan beton yang akan dimulai Tahun 2022 ini.
"Anggaran betonisasi Rp 16 miliar ini untuk wilayah ruas jalan Sidorejo menuju Barengkrajan sepanjang 2 kilometer," jelasnya.
Sementara Kades Barengkrajan, Kecamatan Krian, Asmono menyampaikan keluhannya soal rusaknya jalan masuk ke desanya serta banjir di beberapa wilayah di desanya itu.
Selain itu, keluhan juga datang dari Ketua RW 07, Kamal terkait normalisasi Avour Sungai Buntung serta rehab rumah tidak layak huni warganya. Hel/Waw
