Berikan Bantuan Sembako, Pramuka Sidoarjo Peduli Warga Terdampak Covid-19


Berikan Bantuan Sembako, Pramuka Sidoarjo Peduli Warga Terdampak Covid-19 BANTUAN - Pemberian bantuan paket sembako secara simbolis diberikan Ketua Kwarcab Sidoarjo, Nur Ahmad Syaifuddin kepada warga terdampak Covid-19 di Sanggar Pramuka Kwarcab Sidoarjo, Jumat (17/04/2020).

Sidoarjo (republikjatim.com) - Kepedulian terhadap warga terdampak Covid-19 ditunjukkan Gerakan Pramuka Kwartir Cabang (Kwarcab) Sidoarjo. Organisasi kepanduan ini membagikan 100 bingkisan paket sembako kepada warga sekitar, tukang becak, juru parkir maupun penjual makanan yang berada di sekitar Sanggar Pramuka Kwarcab Sidoarjo di JL Yos Sudarso Nomor 35 Sidoarjo.

Pemberian bantuan secara simbolis diberikan Ketua Kwarcab Sidoarjo yang juga menjabat Wakil Bupati Sidoarjo, Nur Ahmad Syaifuddin. Menurut Cak Nur, bantuan yang diberikan Kwarcab Sidoarjo merupakan bentuk kepedulian kepada sesama di tengah pandemi Covid-19. Ada 100 bingkisan sembako yang diberikan kepada warga sekitar Sanggar Pramuka yang terdampak dan tidak mampu.

"Kami berharap bantuan itu dapat bermanfaat bagi yang membutuhkan. Karena bantuan itu, merupakan solidaritas dan rasa empati dari Pramuka terhadap mereka-mereka yang terdampak Covid-19," katanya kepada republikjatim.com, Jumat (17/04/2020).

Pria yang akrab dipanggil Cak Nur ini memaparkan masalah Covid-19 merupakan masalah bersama. Bukan hanya menjadi masalah pemerintah saja. Seluruh lapisan masyarakat diharapkan berperan dalam menangani masalah Covid-19.

"Karena itu, masyarakat harus disiplin menerapkan aturan pemerintah untuk mencegah penyebaran virus ini. Begitu pula dengan pihak swasta maupun organisasi lainnya. Dengan potensinya diharapkan dapat ikut menangani dampak sosial yang timbul akibat pandemi Covid-19," tegasnya.

Sementara masalah Covid-19 ini, lanjut Cak Nur tidak bisa diselesaikan pemerintah saja. Tetapi seluruh lapisan masyarakat, seluruh organisasi dan pihak swasta harus berperan.

"Terutama mengenai masalah kedisiplinan masyarakat menjaga jarak dan dampak sosialnya," tandasnya. Hel/Waw