17 Kecamatan Mulai Perbaiki Jalan, Tinggal Krian Belum Realisasi Perbaikan Jalan Pakai Dana PIWK


17 Kecamatan Mulai Perbaiki Jalan, Tinggal Krian Belum Realisasi Perbaikan Jalan Pakai Dana PIWK SIDAK - Bupati Sidoarjo, Ahmad Muhdlor Ali (Gus Muhdlor) menggelar sidak perbaikan jalan Desa Kepuhkiriman, Kecamatan Waru, Sidoarjo menggunakan dana PIWK, Selasa (09/03/2021).

Sidoarjo (republikjatim.com) - Bupati Sidoarjo, Ahmad Muhdlor Ali (Gus Muhdlor) bakal terus turun ke lapangan. Upaya ini untuk memastikan perbaikan jalan rusak dilaksanakan setiap Camat menggunakan dana program Pagu Indikatif Wilayah Kecamatan (PIWK) berjalan lancar dan tepat sasasaran.

Karena itu, khusus hari ini Gus Muhdlor menyaksikan perbaikan jalan di Desa Durungbedug, Kecamatan Candi dan Desa Kepuhkiriman, Kecamatan Waru, Sidoarjo.

"Para Camat sudah mulai melaksanakan perbaikan jalan menggunakan dana PIWK. Sekarang tinggal satu Camat yang belum melaksanakan. Yakni Kecamatan Krian. Kami mengapresiasi itu, karena para Camat sudah melaksanakan (PIWK), sesuai instruksi. Tinggal ada beberapa kendala. Ini tugas kami yang harus membereskannya," ujar Gus Muhdlor saat di Desa Kepuhkiriman didampingi Camat Waru, Selasa (09/03/2021).

Gus Muhdlor memaparkan sejumlah masalah yang sedang dihadapi dari para Camat di Sidoarjo memang beragam. Termasuk statusnya yang masih Pelaksana Tugas (Plt). Bahkan ada Camat lama yang masih menganggarkan dana untuk program PIWK sangat sedikit. Seperti halnya di Kecamatan Tulangan yang dianggarkan hanya Rp 82 juta.

"Ini butuh intervensi. Misalnya Kecamatan Tulangan, anggaran PIWK hanya Rp 82 Juta. Kalau digunakan sekali perbaikan jalan pasti sudah habis. Ini akan kami backup dari Dinas PUBM dan SDA harus ikut turun. Selama tidak melanggar hukum pasti akan kami bantu membackupnya," ungkap Alumnus Unair Surabaya ini.

Khusus untuk Kecamatan Krian, kata Gus Muhdlor yang masih belum bisa melaksanakan perbaikan jalan menggunakan dana PIWK, karena secara teknis anggaran tidak terbagi. Sehingga kalau harus dieksekusi nanti mala kasihan camatnya. Karena bisa berlawanan dengan hukum.

"Kami akan mengubah Perbup-nya. Agar di Kecamatan Krian dapat langsung merealisasikan perbaikan jalab. Kalau orangnya (Camat Krian) sudah berkeringinan melaksanakan perbaikan jalan pakai danabPIWK itu," tegas Bupati yang diusung PKB ini.

Sementara Plt Camat Waru, Rudi Setiawan menegaskan ada semangat yang diusung itu dalam penggunaan dana PIWK yakni membangun bersama. Tujuannya agar bukan hanya menjadi tanggung jawab kecamatan. Pihaknya mencontohkan perbaikan jalan yang di Desa Kepuhkiriman.

"Ada pembagian tugas. Program kabupaten mana, program kecamatan yang mana dan program desa mana. Misalnya program kabupaten perbaikan jalan desa bisa di saluran. Ini agar berjalan beriring bersama dan saling melengkapi. Untuk anggaran PIWK yang untuk perbaikan jalan di Kecamatan Waru mendapat Rp 1,25 miliar dibagi setiap triwulan," tandasnya. Hel/Waw