Sidoarjo (republikjatim.com) - Dalam rangka menyambut Maulid Nabi Muhammad SAW dan menyambut Harlah NU ke 99, Pemkab Sidoarjo berkolaborasi dengan GP Ansor dan FKPPI Sidoarjo menggelar Pasar Murah mulai tanggal 10 sampai 19 Desember 2021 di Alun-Alun Sidoarjo. Kegiatan ini dibuka secara resmi oleh Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Sidoarjo, Ahmad Zaini, Jum'at (10/12/2021) sore.
Sekda Ahmad Zaini mengatakan dampak Covid-19 sangat terasa karena terjadi penurunan pertumbuhan ekonomi di beberapa sektor. Diantaranya, bahan pokok yang mengalami kenaikan sehingga Pemkab kolaborasi dengan FKPPI dan GP Ansor Sidoarjo menggelar pasar murah.
"Kegiatan ini diselenggarakan setiap tahun oleh Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) melibatkan seluruh komponen masyarakat dalam rangka mendukung pemulihan ekonomi Sidoarjo," ujar Ahmad Zaini kepada republikjatim.com, Jumat (10/12/2021) sore.
Dalam Pasar Murah ini Disperindag Pemkab Sidoarjo menyediakan 3.000 paket sembako yang dijual dengan harga Rp 20.000 dari harga aslinya Rp 60.000. Harga paket sembako dapat subsidi dari Pemkab sebesar Rp 40.000. Paket sembako berisi 2 kilogram gula, minyak goreng 900 mili liter serta mie instan 2 bungkus.
"Program sembako murah ini untuk menolong masyarakat yang kurang mampu. Adanya kenaikan harga bahan pokok yang sekarang ini terjadi. Masyarakat bisa merasakan secara langsung subsidi pemerintah berupa potongan harga pada penjualan paket sembako. Harapannya agar masyarakat bisa memenuhi kebutuhan pangan, khususnya menjelang hari besar keagamaan," pintahnya.
Sementara Panitia Penyelenggara, Joko Purwoko menjelaskan Pasar Murah ini diselenggarakan dalam rangka memperingati Maulid Nabi serta menyambut Hari Ulang Tahun NU yang ke 99. Kegiatan ini diselenggarakan berkat kerjasama GP Ansor dan FKPPI Sidoarjo.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
"Kami sebagai generasi muda penerus bangsa yang tergabung dalam FKPPI terpanggil ikut bergerak dalam menggairahkan perekonomian rakyat di masa pandemi Covid-19. Kami bekerjasama dengan GP Ansor didukung Diperindag Pemkab Sidoarjo. Hal ini agar acara Pasar Murah bisa digelar," katanya.
Selain itu, kegiatan utamanya mengangkat dan mendorong UMKM di Sidoarjo terus bangkit dan terus berkembang setelah 2 tahun terkena imbas wabah Covid 19.
"Kegiatan ini murni dari aspirasi masyarakat khususnya generasi muda FKPPI, GP Ansor dan para pelaku UMKM Sidoarjo," tandasnya.
Selain agenda Pasar Murah dan Bazaar UMKM juga ada stand Dekranasda, Kuliner dan Bazaar Durian serta Stand Dinas Koperasi dan UMKM Provinsi Jawa Timur. Semua sebagai wujud dan upaya generasi muda FKPPI dan GP Ansor Sidoarjo serta Disperindag dan Dinas Koperasi Provinsi Jawa Timur.
Selain itu, pada kesempatan ini juga diberikan penghargaan pada Perajin Batik Sekardangan Sidoarjo, Dinas Koperasi dan UKM Provinsi Jatim Ecoprint Sidoarjo, UKM Jatim Desa Karangtanjung Kinestetik Aksesoris Dian Art, Batik HI, Sidoarjo UKM Jatim Desa Kalisampurno, Bagus Kuliner, UKM Sidoarjo Desa Sumorame, Kecamatan Candi serta Kupang Balongdowo. Adv/Hel/Waw
Editor : Redaksi
