Masuk PPKM Level 1, Bangkitkan UMKM Pemkab Sidoarjo Gelontor Dana Miliaran Lewat Program Kurda Sayang


Masuk PPKM Level 1, Bangkitkan UMKM Pemkab Sidoarjo Gelontor Dana Miliaran Lewat Program Kurda Sayang UMKM - Wabup Sidoarjo, Subandi mendorong UMKM Bangkit karena saat membuka Gelar UMKM memperingati Maulid Nabi Muhammad SAW 1443 H di lapangan sepakbola Desa Wunut Kecamatan Porong, Sidoarjo, Jumat (05/11/2022) petang.

Sidoarjo (republikjatim.com) - Dampak pandemi Covid-19 sungguh dirasakan masyarakat. Perekonomian yang tengah terpuruk diupayakan Pemkab Sidoarjo segera pulih kembali.

Di sektor Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) misalnya, Pemkab Sidoarjo mendorong agar aktivitas perekonomian bangkit kembali seiring dengan status Sidoarjo yang sudah masuk PPKM level 1.

Bukan hanya mendorong saja, Pemkab Sidoarjo pada tahap kedua program Kurda Sayang menggelontor dana Rp 3,36 miliar untuk pulihkan UMKM. Lewat program Kredit Usaha Rakyat Daerah (Kurda) Sidoarjo Yang Gemilang (Sayang) penyediaan permodalan yang dilakukan Pemkab Sidoarjo diharapkan dapat menjadi stimulus bagi pelaku UMKM untuk bisa bangkit dari keterpurukan akibat pandemi Covid-19.

Program Kurda Sayang bisa diakses hanya di bank milik Pemkab Sidoarjo. Yakni BPR Delta Artha. Nilai pinjaman pun variatif mulai dari Rp 5 juta hingga Rp 50 juta. Selain itu, prosesnya mudah cepat suku bunganya juga sangat ringan 0,25 persen per bulan atau 3 persen per tahun. Jauh dibawah suku bunga bank lainnya. Program KUR Nasional suku bunganya mencapai 6 persen per tahun.

Wakil Bupati Sidoarjo, Subandi saat membuka Gelar UMKM memperingati Maulid Nabi Muhammad SAW 1443 H di lapangan sepakbola Desa Wunut, Kecamatan Porong, Sidoarjo, Kamis (05/11/2021) petang. Puluhan pelaku UMKM hadir meramaikan gelar UMKM yang diselenggarakan MWCNU Kecamatan Porong itu.

"Keberadaan UMKM memiliki peran penting terhadap perekonomian negara. Selain itu, keberadaan UMKM ikut mendorong pemerataan perekonomian. Produk-produk UMKM mampu menggaet konsumen asing. Terbukti kegiatan-kegiatan ekspor dilakukan pelaku UMKM. Semakin menjamurnya UMKM dengan produk berkualitas menjangkau pasar luar negeri, maka devisa negara pun akan terus tumbuh," ujar Subandi.

Oleh karenanya, kata Subandi UMKM diminta tetap semangat dan yakin bisa bangkit dari keterpurukan akibat pandemi Covid-19. Menurutnya, Pemkab Sidoarjo akan terus mendorong bangkitnya UMKM. Permodalan bagi UMKM dikucurkan melalui program Kurda Sayang BPR Delta Artha Sidoarjo. Program pinjaman permodalan ini menawarkan pengajuan pinjaman yang mudah dan bunga pinjaman yang ringan.

"Saya berharap program Kurda ini dapat dimanfaatkan pelaku UMKM yang ada di Sidoarjo," pintanya.

Melihat gelar UMKM itu, Subandi memberikan penghargaan yang setinggi-tingginya kepada penyelenggara. Kegiatan ini diharapkan dapat dilakukan di kecamatan lainnya. Karena kegiatan seperti dapat meningkatkan perekonomian masyarakat dengan tumbuh dan berkembangnya pelaku UMKM.

"Alhamdulillah bulan lalu saya juga membuka pameran produk UMKM di Kecamatan Krembung. Hari ini Camat Porong bersama MWCNU Porong juga mengadakan kegiatan serupa," tegasnya.

Sementara Gelar UMKM resmi dibuka Wabup Sidoarjo Subandi mulai tanggal 5 sampai 14 November 2021. Produk unggulan Porong mewarnai stan-stan yang disediakan. Gelar UMKM ini juga diramaikan festival kuliner maupun wahana mainan. Selain itu, juga terdapat kegiatan seni Islami, Porong bersholawat, atraksi pencak silat pagar nusa, fashion show santri, tahlil kubro, gebyar sholawat seribu santri, lailatul qiro'ah maupun ruqyah.

"Dalam kesempatan ini juga diserahkan bantuan Sembako dari Pemkab Sidoarjo serta bantuan biaya hidup dan kursi roda dari Baznas Sidoarjo," tandasnya. Hel/Waw/Adv