Sidoarjo (republikjatim.com) - Vaksinasi Merdeka Anak terus dimasifkan Polri bersama sejumlah pihak terkait. Termasuk digencarkan Polresta Sidoarjo dengan menyasar anak sekolah usia 6 sampai 11 tahun di berbagai sekolah dan yayasan.
Langkah ini, untuk mempercepat terbentuknya herd immunity (kekebalan komunal) terhadap Virus Corona bagi anak di tengah aktifnya kembali Pembelajaran Tatap Muka (PTM) di sekolah.
Kapolresta Sidoarjo Kombes Pol Kusumo Wahyu Bintoro turun langsung ke Sekolah RA dan MI Yayasan Al Qodir, Desa Wage, Kecamatan Taman, Sidoarjo memantau Vaksinasi Merdeka Anak sebanyak 300 dosis itu.
"Kami bersama TNI, Dinas Kesehatan, Dinas Pendidikan dan instansi terkait terus memasifkan vaksinasi bagi anak usia 6 sampai 11 tahun. Kali ini melalui program yang diluncurkan Bapak Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo, yakni Vaksinasi Merdeka Anak," ujar Kapolresta Sidoarjo Kombes Pol Kusumo Wahyu Bintoro kepada republikjatim.com, Selasa (11/01/2022).
Harapannya, saat ini cakupan vaksinasi anak usia 6 sampai 11 tahun di Sidoarjo yang sudah mencapai 40 persen lebih, dapat terus naik. Sehingga anak Indonesia merdeka dari Covid-19.
"Makanya, upaya percepatan vaksinasi juga dimasifkan di sekolah-sekolah lainnya secara serentak," tegasnya.
Selain memasifkan vaksinasi, mantan Wakapolresta Banyuwangi ini juga menghimbau kepada pihak sekolah dan pelajar untuk selalu disiplin protokol kesehatan.
"Covid-19 masih ada. Selain gencar vaksinasi kita juga harus tetap mematuhi protokol kesehatan," pintahnya.
Sementara adanya vaksinasi bagi pelajar di sekolahnya, Kepala Madrasah Ibtidaiyah (MI) Yayasan Al Qodir, Wage, Wahyu Setyawan mengucapkan terima kasih kepada pihak Polresta Sidoarjo yang memfasilitasi kegiatan vaksinasi di tempatnya. Harapannya, siswa-siswinya segera mencapai kekebalan komunal.
"Termasuk terhindar dari Covid-19 maupun varian baru (Omicron). Selain itu, semua yang ada di sini juga ?menerapkan disiplin protokol kesehatan secara ketat," tandasnya. Zak/Waw
